Louis Dreyfus Company (PisAgro): Pemberdayaan Petani Kopi
October 2, 2022 2023-05-26 13:31Louis Dreyfus Company (PisAgro): Pemberdayaan Petani Kopi
Louis Dreyfus Company (PisAgro): Pemberdayaan Petani Kopi
Informasi Umum:
-
- Menciptakan nilai yang adil dan berkelanjutan.
-
- Berkontribusi dalam upaya global untuk memenuhi kebutuhan makanan bagi populasi yang terus bertumbuh
-
- Berupaya menemukan model baru untuk pertanian kakao yang inklusif, modern, dan berkelanjutan.
-
- Tersebar di Aceh, Sumatera Utara, dan Lampung.
-
- Cost > $1 Milyar dalam kurun 10 tahun.
Deskripsi Program:
Proyek ini merupakan pelatihan agroforestri dan GAP dengan petani kopi yang ada di Lampung, Sumatera Utara dan Aceh. Hutan hujan Sumatera adalah salah satu dari hanya tiga hutan hujan tropis utama di dunia dan beberapa taman nasional terletak di pulau itu. Dalam 35 tahun terakhir telah kehilangan 50% lahannya. Lampung dan Aceh terkena dampak yang sangat parah penggundulan hutan. Keanekaragaman hayati yang dulunya sangat kaya terkikis dengan cepat karena tutupan hutan berkurang, yang mengakibatkan erosi tanah.
Selain itu, Sumatera sangat dipengaruhi oleh perubahan iklim dan khususnya yang ekstrem peristiwa iklim seperti El Nino, yang memperburuk wabah hama tertentu dan penyakit pada kopi. Selain itu, kurangnya pengetahuan petani tentang praktik pertanian berkelanjutan untuk kopi pohon kopi sudah sangat tua dan akses ke bibit kopi yang baik di pulau itu bermasalah. Komunitas petani kecil kopi yang terlibat dalam proyek cukup banyak kurang beruntung; ada kebutuhan untuk terus meningkatkan kondisi kehidupan mereka dan secara kualitatif melatih mereka tentang praktik pertanian, ekonomi dan sosial. Proyek ini bertujuan untuk melestarikan dan meregenerasi ekosistem kopi sambil meningkatkan kondisi ekonomi dan sosial petani kopi skala kecil di Indonesia.
Kontak Program:
Daiku Gustaman, Daiku.Gustaman@LDC.com Muhammad Taufiqurahman, Muhammad.taufiqurahman@ldc.com Desmond Simarmata, desmond.simarmata@ldc.com
Jumlah UMKM yang Didampingi di Program Ini:
18.646 petani kopi skala kecil terlatih dalam program GAP yang tersebar di Aceh, Sumatera Utara, dan Lampung
Jumlah UMKM yang Sudah Naik Kelas:
6.817 petani telah menjadi bagian dari program sertifikasi LDC dan 1.800 petani telah mendapat bantuan bibit pohon ekonomis dari program agroforestry
Dampak Program:
Manfaat Pemberdayaan:
-
- Pelestarian dengan menanam sejumlah pohon.
-
- Menciptakan petani yang tersertifikasi.
-
- Produksi dan penghasilan yang meningkat.
Related posts:
- Indofood (PisAgro): Pemberdayaan Petani Kentang
- Mars (PisAgro): Pemberdayaan Petani Kakao
- Triputra Group: Pemberdayaan Petani Jagung
- Semen Indonesia Group: Program Pemberdayaan Industri dalam Negeri untuk Peningkatan TKDN Spare Part
- FAZZ – Program Pengembangan Kapasitas untuk UMKM Naik Kelas bersama Komunitas Fazz Agen
- International Chamber of Commerce (ICC) Indonesia: Program Konsultasi Hukum Arbitrase Persengketaan Ekspor