DESKRIPSI PROGRAM:

Posko Pangan adalah program kolaborasi antara KEMENTERIAN PEREKONOMIAN INDONESIA, KADIN INDONESIA, dan INKOWAPI. Dalam usaha mengentaskan kemiskanan ekstrim, program akan mensasar warung sembako 3,500,000 Warung di Indonesia sejak tahun 1920-an warung memegang peranan penting di dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Mulai dari memenuhi kebutuhan sehari-hari, saluran distribusi dagang terbesar hingga menjadi penggerak perekonomian Indonesia.

Mimpi kami, semua orang punya akses sama untuk bertumbuh yang dan Warung adalah jalan masuk kami. Presiden Jokowi telah mengingatkan akan adanya dan dampak resesi di tahun 2023. Dalam menghadapi resesi tersebut, Kemenko Perekonomian dan KADIN Indonesia telah meluncurkan “Gerakan Kemitraan Inklusif untuk UMKM Naik Kelas” dan penandatanganan Nota Kesepahaman pada 3 Oktober 2022 yang bertujuan untuk memperkuat ekonomi Indonesia melalui UMKM dengan kolaborasi dan sinergi antara swasta, pemerintah pusat hingga daerah. Dalam upaya mendukung dan merealisasikan Strategi Nasional Keuangan Inklusif berdasarkan Perpres 114 Tahun 2020, Sekretariat Dewan Nasional Keuangan Inklusif (DNKI) bersama Induk Koperasi Wanita Pengusaha Indonesia (INKOWAPI) menyepakati Akselerasi Inklusi Keuangan bagi Perempuan Melalui Posko Pangan dan Laku Pandai.

Melanjutkan misi mewujudkan UMKM naik kelas dan menekan inflasi diperlukan sebuah gerakan dan pertemuan seluruh pemangku kepentingan. Oleh karenanya, Kemenko Perekonomian, KADIN Indonesia, INKOWAPI, SAHARA, dan SNKI meluncurkan acara “GEBYAR 100,000 Warung Posko Pangan dan Laku Pandai” guna menyatukan dan mentransformasi 100,000 warung yang dikelola oleh perempuan di Indonesia menjadi Posko Pangan dan Laku Pandai.

CARA BERGABUNG KE PROGRAM:

poskopangan.com

KONTAK PROGRAM:

081915332693

BIAYA PARTISIPASI PROGRAM:

Gratis

ILUSTRASI TERKAIT PROGRAM:

JUMLAH UMKM YANG DIDAMPINGI PERUSAHAAN DALAM PROGRAM INI:

50.000<

JUMLAH UMKM YANG SUDAH “NAIK KELAS” SETELAH MENGIKUTI PROGRAM INI:

50.000<

DEFINISI / INDIKATOR UMKM “NAIK KELAS” DALAM PROGRAM INI (MENURUT PERUSAHAAN):

Menaikan Pendapatan warung minimal hingga 50.000.000 per bulan

DAMPAK PROGRAM:

SEBELUM:

1. Omzet 3,000,000 per bulan

2. Belum ada permodalan

3. Belum ada manajemen keuangan dan edukasi retail modern

SESUDAH:

1. Omzet 50,000,000 per bulan

2. Sudah permodalan

3. Mengerti manajemen keuangan dan edukasi retail modern

LOKASI PROGRAM:

1. Provinsi Jawa Barat 2. Provinsi Jawa Tengah 3. Provinsi Jawa Timur 4. Provinsi Nusa Tenggara 5. Provinsi Sumatera Selatan 6. Provinsi Sulawesi Utara